Pembangkitan biogas untuk mencapai kualitas terbaiknya, disamping menyiapkan material bahan baku agar mencapai kadar perbandingan Carbon terhadap Nitrogen (C/N) = 20-30, juga memerlukan pengelolaan lingkungan mikro pada bak cerna (digester) agar tercapai PH optimum (6 sampai 7), temperatur mesofilik ( 25 sd 40 derajat Celcius) serta pencampuran yang homogen untuk terhindarnya pengendapan material padat (total solid).

Pengadukan dalam digester perlu dilakukan untuk mendapatkan campuran substrat homogen dengan ukuran partikel yang kecil. Pengadukan selama proses fermentasi juga berfungsi mencegah terjadinya benda-benda mengapung pada permukaan cairan serta bermanfaat untuk mencampur methanogen dengan substrat.

Pengadukan juga memberikan kondisi temperatur dan PH yang seragam dalam biodigester serta mempermudah pelepasan gas yang dihasilkan bakteri. Berdasar kepentingan meningkatkan kualitas biogas yang dihasilkan, ditawarkan pengaduk digester sebagai pilihan (optional) atas setiap Biogas Digester Biophoskko yang kami sajikan.

Pengaduk secara mekanis ini memiliki panjang tangkai 1,2 m, tangkai baling 1,75 m serta median putaran baling hingga 1,2 m.

Pengaduk Digester akan sesuai bagi semua tipe Biogas Digester ( BD 3000 L, BD 5000L maupun BD 7000L). Terbuat dari logam tahan asam dan korosif, ringan dioperasikan, memiliki baling-baling dari logam kuat serta memiliki kecepatan putaran yang rendah, disesuaikan dengan kebutuhan terjaganya proses fermentasi oleh bakteri metanogen.

Diketahui bahwa tumbuhnya bakteri media yang cocok, yakni yang terbentuk dari bahan organik dalam waktu tertentu. Pengadukan yang terlalu cepat akan menghambat proses fermentasi anaerobik.