Balon Penampung biogas dibuat menggunakan bahan plastik PE tubular tebal 0,17 mm, diameter 150 cm x panjang 1 m dengan kapasitas penampungan 1,7 m³.

Balon penampung biogas sebaiknya diletakkan dekat dengan tempat penggunaan biogas atau dengan kata lain didekat dengan dapur jika dipakai menyalakan kompor. Jika penggunaan biogas untuk mensupplai generator, letakan diatas genset berada.

Balon diletakan dibagian luar ruangan dan harus terlindung dari sinar matahari langsung atau hujan, sehingga tabung penampung bigas harus diletakkan dilokasi yang beratap.

Aman dari kemungkinan kena panas matahari dan air hujan. Bisa diletakkan di atas reaktor, genset, perangkat maupun diletakkan dekat dengan tempat reaktor pembangkitan (digester) maupun penggunaan biogas ( kompor, burner) atau, dekat dengan perangkat biogas ( kompor, genset, dll) serta kompresor penekan aliran ( membran compressor oilless).

Dengan fermentasi, semua jenis limbah organik (pertanian, perkebunan, peternakan dan kotoran ternak hingga sampah organik), gulma kebun ( alang-alang, rumput gajah, serasah dan perdu) dan gulma perairan ( eceng gondok, alga, ganggang laut) maupun limbah industri pengolahan hasil pertanian atau, kemudian disebut biomassa, di dalam alat kedap udara yang disebut digester, secara alami akan dihasilkan biogas dan pupuk organik. Gas, yang kemudian dialirkan kedalam alat pemurnian (purifikasi atau methan purifier)  dari kandungan impurites ( H2S, Amoniak, CO2), akan menjadi murni (CH4> 70 %) yang kemudian dikatagorikan sebagai biometan