Sistem Hybrid PLTS PV-Genset Biogas 50.180 adalah pembangkit listrik tenaga surya ( Photovoltaic, PV 1,8 kWp ) dipadukan dengan Pembangkit Listrik Biomassa (PLTBM). 

Hybrid PV-Genset akan mengurangi biaya operasional system karena saat " base load " genset dimatikan dan PLTS menggantikan. Dengan demikian, genset tidak beroperasi saat dibawah kapasitas optimum. Genset (bahan bakar biogas) diperuntukan memenuhi kebutuhan saat " peak load ", sedangkan saat " base load " genset dimatikan dan PLTS mencatu listrik ke jaringan. Dengan itu, masing-masing pembangkit dapat beroperasi pada kapasitas optimalnya.

Hybrid PLTS PV-Genset Biogas 50.180 juga meningkatkan keandalan (reliability) dan pelayanan. Listrik pedesaan power PLTS (Stand Alone PV system) beroperasi 6-12 jam per hari, dengan Hybrid dapat ditingkatkan menjadi 24 jam/ hari.

Keandalan lainnya adalah bauran energi (energy mix) dari keberadaan output  biometan ( biogas murni). Biogas dapat memberi bahan bakar kompor rumah tangga maupun, sekaligus menjadi bahan bakar menjalankan genset (biogas) untuk melakukan back up battery. Apabila peningkatan dilakukan dengan menambah PV saja, meskipun biaya operasi kecil namun, investasi akan membengkak.

Hybrid PV-genset meningkatkan keandalan dan suply listrik (24 jam melayani pelanggan) serta bauran energi (energy mix) dengan bahan bakar (kompor) tanpa penambahan investasi awal terlalu besar, mengecilkan biaya operasi dan perawatan (OM) serta, yang terpenting dalam kaitan pengembangan energi terbaharui (renewable energy) adalah, menghilangkan ketergantungan terhadap suplai BBM. Keunggulan berikutnya adalah efisiensi biaya investasi dari penggunaan atap (naungan pelindung digester biogas ) menggunakan kontruksi modul support solar panel. 

Spesifikasi

Instalasi modular Hybrid PLTS PV-Genset Biogas 50.180 ( konfigurasi dapat disesuaikan kebutuhan ) terdiri dari:

1. Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)

• Solar Panel 300WP (1800WP), VRLA 100AH, 12V (24VX16), Inverter Chargr 48V 3KW (15KW), MCB 1A 1P, Box MCB, Controller MPPT 48V 60A (24OA), Energy limiter 300 watt/hari

• Sarana penerangan lokasi instalasi (5 buah lampu 10 Watt / 220 Volt),

2. Pembangkit Listrik Tenaga Biogas dan Gas Masak

• Digester Biogas BD 10.000 L, 5 unit
• Pemurnian Biogas MP 24150, 2 unit
• Balon penampung Biogas BPT 10 m3, 3 unit
• Generator Set Mix Fuel (bahan bakar biogas solar) BG 5000 W, 2 unit dan 1 back up
• Perlengkapan Instalasi Biogas, 5 set
• Aktivator pembangkit Methan GP7, 150 Pack
• Kompor Tabung Biogas Bizgas 20101, 120 unit
• Kompresor Pengisian Tabung Biogas MP1HP22
  
  

Hybrid PLTS PV-Genset Biogas 50.180 menghasilkan daya listrik dari radiasi matahari sebesar 7,2 hingga 18 kWp ( waktu rerata intensitas penyinaran 4 hingga 10 jam), dan 75 m3 bahan bakar biometan/ hari. Dengan mengalokasi 15 m3 ( 20% dari perolehan total 75 m3), biometan digunakan bahan bakar genset biogas BG 5 KW, akan dihasilkan 15 kWH menjadi cadangan daya (back up) 16 unit battery (24V kap. 100 Ah).

Mengacu pada standar konsumsi pembangkit listrik tenaga surya (existing), dengan pembatas daya MCB 0,5 Amp dan energy limiter 0,30 KWH/ hari/ rumah tangga), Hybrid PLTS PV-Genset Biogas 50.180 berkecukupan ( memiliki power 18 kWp dari radiasi matahari dan 15 KWH back up daya dari generator biogas) bagi penerangan 60 rumah.

Bahan bakar biometan sebesar 75 m3 diatas adalah output dari proses fermentasi (reaktor kedap udara) dalam 5 unit digester biogas BD 10.000 L atas bahan baku isian (bbi) 2,5 ton bubur biomassa/ hari. Bahan baku biomassa ( limbah ternak, gulma kebun, gulma perairan seperti eceng gondok, limbah industri pengolahan pertanian, sampah organik) dapat diperoleh serta dapat diikhtiarkan di lokasi manapun.

Bagi kepentingan pemenuhan energi rumah tangga, 60 m3 biometan (80 % dari total perolehan 75 m3) dengan total kandungan energi pembakaran 360.000 k Kal/ 60 m3, setara 30 kg LPG, dialokasikan bagi pemenuhan bahan bakar kompor.  Berdasar data empiris dan hasil survey Pertamina, kegiatan masak 1 (satu) keluarga menghabiskan rata-rata 3 kg LPG/ minggu atau 0,42 kg/ hari. Besaran kalor atau energi panas 1 m3 biogas ( CH4) > 6000 k Kal/m3 ~ 0,48 kg LPG, mencukupi bagi keperluan memasak rumah tangga.

Dengan konfigurasi ini, Hybrid PLTS PV-Genset Biogas 50.180 Terpusat, memadai bagi tujuan melakukan bauran energi ( energy mix) bahan bakar kompor sekaligus daya listrik penerangan 60 rumah.

Kebutuhan distribusi bahan bakar menggunakan instalasi penyaluran biogas (damper) terdiri dari kompresor, slang serat, kompor 1 tungku, pengukur debit biogas, manometer, dan valve disesuaikan dengan kondisi lokasi. Pada kondisi sebagian lokasi rumah tangga target terlampau jauh untuk dicapai dengan instalasi damper, distribusi bahan bakar (biogas) dapat menggunakan Kompor Tabung BizGas 20101. Pengisian (refill) biogas dilakukan menggunakan kompresor oilles MP1HP22. 

Demikian juga perlengkapan distribusi daya listrik dapat dilakukan Instalatur listrik setempat (Tiang distribusi, Box Central MCB Panel dan Tuas On/ OF, Box Klient Limit Kwh Meter, Lampu Energy Klient, Fitting ( 2 x 3Watt & 1 x 5Watt), Kabel Intalasi Solar PV NYAF 4 dan 6 mm, Kabel Intalasi Battery NYAF 10 mm, Kabel Jaringan Pusat NYY 3x4mm, Set Kabel Load rumah NYY  2×1, 5 mm, 3 saklar lampu & 1 titik Stop kontak) disesuaikan dengan kondisi lokasi pelanggan meliputi jarak antar rumah serta lokasi terjauh dari model Hybrid Power System.

Lumpur (slurry) keluaran digester kapasitas 50.000 L, sebanyak 2,5 ton/hari, tidak lagi mengandung gas ( metana CH4, NH2, H2S, N2). Lumpur tidak berbau, COD/BOD dalam ambang batas aman untuk dibuang ke badan lingkungan. Dengan kadar air tinggi, lumpur mengandung nutrisi (NPK dan mikro element), senyawa, dan hormon, atau kandungan setara kualitas pupuk organik cair. Sehingga lumpur digester biogas sangat baik bagi penumbuhan plankton dan zooplankton di perairan (menyediakan pakan alami ikan kolam) maupun, dijadikan pupuk bagi semua jenis tanaman.

Hybrid PLTS PV-Genset Biogas 50.180 sangat cocok digunakan korporasi dan sponsor proyek (pemerintah) dalam mengatasi rendahnya rasio elektrifikasi suatu daerah. Pembangkit listrik tenaga biomassa (PLTBM) dengan Genset (berbahan biogas) juga dapat memberi back up ( melalui power inverter charger) atas rangkaian battery PLTS terpasang (existing) menjadi total energi terbarukan. Diketahui, selama ini, back up battery PLTS masih menggunakan genset berbahan bakar fosil (diesel, premium) (*)